SkinSpotlights, seorang YouTuber dan leaker konten League of Legends indikasikan perubahan besar dalam kontrol game garapan Riot Games ini, dimana sang developer sedang menguji opsi kontrol karakter menggunakan tombol keyboard WASD. Jika bocoran ini benar, maka akan menjadi pertama kalinya dalam sejarah panjang LoL dimana kamu dapat menggerakkan champion menggunakan keyboard.
Alih-alih gaya click-to-move yang klasik, bocoran tersebut pun tampilkan beberapa setting yang berbeda terkait sistem kontrol baru ini, termasuk opsi untuk Flash dan smart cast ke arah champion menghadap.
Implementasi kontrol WASD akan menjadikan League of Legends mengikuti jejak beberapa MOBA lain yang telah mengadopsi sistem ini, di antaranya Smite yang memang dirancang dengan kontrol WASD. Banyak gamer Smite menilai opsi kontrol ini menawarkan pengalaman yang lebih berorientasi pada aksi, dengan pergerakan dan bidikan yang terhubung erat.
Jika kontrol WASD benar-benar hadir di LoL, langkah selanjutnya yang mungkin terjadi adalah dukungan controller, yang berpotensi membuka pintu untuk perilisan LoL di konsol, sebuah perubahan besar bagi game yang selama lebih dari satu dekade eksklusif di PC.
Saat ini, informasi ini masih bersifat bocoran karena Riot Games belum memberikan pengumuman resmi. Meskipun demikian, bocoran ini telah memicu berbagai spekulasi dan diskusi di kalangan pemain, melampaui perdebatan patch biasa. Riot Games sendiri belum memberikan komentar resmi terkait bocoran ini. Namun, penambahan opsi kontrol WASD tidak akan memaksa pemain lama untuk mengubah gaya bermain mereka, sementara pemain baru atau pemain dari game lain mungkin merasa lebih mudah untuk beradaptasi dengan sistem ini.
Meskipun berpotensi menjadi fitur opsional, reaksi komunitas terhadap bocoran ini beragam. Beberapa pemain khawatir pengguna WASD mungkin memiliki performa yang lebih buruk dalam pertandingan dan mengganggu koordinasi tim.
Namun, sebagian pemain lainnya menganggap hebohnya bocoran ini sebagai reaksi berlebihan, melihatnya hanya sebagai cara bermain alternatif dan bukan ancaman bagi gaya bermain mereka. Masa depan sistem kontrol League of Legends mungkin akan mengalami perubahan signifikan jika Riot Games benar-benar mengimplementasikan opsi WASD ini.
